Adam dan hawa harus turun dari 'alam surgawi" karena serakah. kurang nikmat apa to di surga, kok masih mau makan buah terlarang itu.Iblis punya dua dosa besar maka harus keluar dari surga juga:
1. sirik (hasad) karena ternyata Adam ternyata lebih cerdas
2. sombong (takabbur) karena tidak mau hormat (menghargai prestasi) kepada Adam yang lebih cerdas/unggul. Ia merasa lebih hebat dari adam hanya karena terbuat dari api, Adam dari tanah (maknanya membanggakan asal usul meski tanpa prestasi, dalam kehidupan banyak dijumpai, karena anak orang gedean meski bodoh maka sombong pada yang anak desa meski pandai)
Dus, dunia ini sebenarnya sudah bisa jadi miniatur surga jika kita bisa menjalani kehidupan ini tanpa sifat serakah, sirik dan sombong. Ketika dulu Adam keluar dari "surga' di sana, nampaknya ada tugas menciptakan "surga" di sini dengan tidak mengulang kesalahan-kesalahan yang lalu ketika di alam surgawi dulu.
Jadi alam kehidupan dunia ini juga bs jadi miniatur neraka jika ketiga sifat itu tadi dominan di masyarakat. Serakah sebabkan berbagai macam KKN (ingat koruptor tidak ada yang dari orang miskin, tapi mereka orang2 kaya yang serakah), sombong akibatkan berbagai tindakan otoriter dan anti keadilan, serta hasad sebabkan tindakan saling tidak percaya dan saling jegal, sabotase, amuk masa, anarki dll. Itulah neraka dunia.
Untung ketika Adam dan Hawa diusir dari surga tidak langsung dimasukkan neraka, tapi langsung ditransmigrasikan ke bumi. yah bukankah dari semula mereka dicipta untuk jadi kholifahNya di bumi? Jadi sudah punya pengalaman pahit kalo berlaku salah sehingga tidak akan diulang lagi.
So, apa makna surga tempat semula Adam dulu? Itu adalah kiasan (majaz). manusia ketika ia masih suci dari dosa, sebenarnya berada dalam alam batin yang sangat nikmat, tenang, tenteram dan nyaman (bagai di surga). tapi begitu melakukan dosa spt hasad, sombong dan serakah td dll, maka dia terjatuh dalam hidup yang penuh kegelisahan batin, gelap hati dan dikejar rasa bersalah. hilanglah kenikmatan surgawi di hatinya.
Maka Adam kemudian diperintah taubat sebagai metode pembersihan diri (self refresh) untuk ke alam batin yang surgawi spt semula. Hati yang penuh dosa2 adalah virus2 perusak pada flashdisc.
"Wa tubuu ilallooh jamii'an ayyuhal mukminuun la'allakum tuflihuun"
(Maka bertaubatlah kamu sekalian wahai orang beriman --kembali ke cara hidup yang baik dan benar-- maka kamu sekalian akan kembali bs bahagia). -QS. An-Nuur
Penulis: Bapak Sa'adi